CSR Perawang

Indah Kiat Perawang Mill, bagian dari Asia Pulp and Paper Group, menggelar program bisnis strapping waste management sebagai upaya pemberdayaan perempuan. Kegiatan ini telah berhasil menciptakan lapangan pekerjaan bagi masyarakat yang membutuhkan, terutama bagi kaum perempuan untuk memanfaatkan waktu luangnya. Program Pembangunan Perserikatan Bangsa-Bangsa (UNDP) mengatakan bahwa peluang penciptaan lapangan kerja bagi mereka yang membutuhkan termasuk dalam konsep inklusi pasar yang terus dikembangkan untuk membantu meningkatkan kesejahteraan. Atas keberhasilan pengrajin strapping ini, PT Indah Kiat Perawang Mill mendapatkan Indonesia Green Award pada tahun 2014.

Strapping strap adalah strap plastik yang mengikat pallet, dimana pallet tersebut digunakan oleh PT Indah Kiat Perawang Mill untuk mengemas bahan-bahan manufaktur seperti kertas dan pulp. Ide penggunaan strapping strap yang sudah tidak bisa digunakan lagi oleh perusahaan untuk kerajinan tenun dicetuskan oleh Muhammad Nur, mantan karyawan PT Indah Kiat Perawang Mill. Ternyata anyamannya cukup bagus dan kuat. Pak Nur kemudian mengusulkan kepada perusahaan melalui tim program pengembangan masyarakat sebagai bagian dari Corporate Social Responsibility (CD-CSR) untuk memanfaatkan strapping strap yang tidak terpakai.

 PT Indah Kiat tidak hanya memberikan kesempatan untuk menggunakan strapping strap ini tetapi juga memberikan pemahaman kepada anggota kelompok Tunas Harapan untuk saling membantu dalam keluarga. Setiap bulannya, ratusan kerajinan tangan terjual dan penjualannya semakin luas. Permintaan tidak hanya datang dari kota-kota di Provinsi Riau, tetapi juga dari Sumbar. Volume tali yang digunakan juga meningkat. Hingga akhir tahun 2018, sebanyak dua ton strapping rope digunakan setiap bulan sebagai bahan baku anyaman. Tali ini dibeli seluruhnya dari PT Indah Kiat Perawang Mill. Sinergi ini merupakan salah satu konsep community development yang dianut oleh PT Indah Kiat dengan menunjukkan keterukuran antara peningkatan bisnis perusahaan dengan tingkat kesejahteraan masyarakat sebagai mitra yang tumbuh bersama.

Hasil penjualan strapping strap yang dibeli oleh kelompok pengrajin dikembalikan oleh Indah Kiat Perawang kepada Kelompok Pengrajin Tunas Harapan. Pengembalian ini berupa bantuan pembangunan sarana penunjang, antara lain sumur bor, pompa, dan kolam cuci. Selain itu, perusahaan juga membeli kerajinan tangan sebagai oleh-oleh dan memfasilitasi keikutsertaan pengrajin dalam berbagai pameran.